Rolander Indonesia merupakan salah satu komunitas bagi user atau pengguna keyboard Roland yang biasa dimanfaatkan untuk berkomunikasi dan berbagi. Jejaring sosial Facebook menjadi salah satu media bagi mereka untuk berinteraksi sekaligus menunjukkan eksistensi anggotanya.
Melalui group Facebook Rolander Indonesia, angotanya yang berjumlah ribuan dapat membagikan informasi mengenai aktifitasnya serta berbagi tentang karya seputar Roland. Termasuk saya, dulu sempat berinteraksi dengan anggotanya, bahkan sempat membagi review tentang Keunggulan Roland BK-5 Sebagai Keyboard Keluarga dan mendapat sambutan hangat di group ini.
Bagaimana Kronologinya?
Ingat kejadian menjelang akhir saya bisa berinteraksi dan berbagi di Group Rolander Indonesia adalah saat membagi artikel Manual Owner atau Buku Panduan Roland BK 5. Pada artikel tersebut ada dua sumber buku panduan format file PDF yang berbahasa Inggris resmi milik roland.com dan versi bahasa Indonesia dari PT Citra Intirama yang kelihatannya belum selesai. Meski keduanya bukan milik saya, namun saya membagikannya kepada publik kepada publik dengan tujuan untuk mempermudah para user mempelajari Roland BK-5.
Kemudian saya juga memposting tulisan tentang Cara Update Roland BK-5 System Program 1.05 hasil translate dari situs resmi Roland, yang saat itu masih menggunakan rolandus, dan dipandukan dengan beberapa sumber lainnya termasuk tulisan di Rolander Indoenasia. Setelah mempublikasikan postingan tersebut dan membagikannya di Rolander Indonesia, ada beberapa komentar yang mungkin menyinggung atau postingan saya yang menurut pihak tertentu melanggar hak cipta. Beberapa hari kemudian saya mencoba mengunjungi group tersebut dan ternyata sudah tidak bisa lagi berinteraksi di Rolander Indonesia. Memang masih ada button untuk "Bergabung Dengan Group", dan saya mencoba mengklik untuk masuk kembali di Rolander Indonesia.
Selain itu, saya juga mencoba mencari komunitas lain dan menemukan Roland User Group Indonesia yang ternyata saya sudah bergabung di dalamnya. Namun, kondisinya kini sangat memprihatinkan, seperti lapak yang buka tapi barangnya tidak ada. Anggotanya bisa melihat dan mendatanginya, namun tidak bisa mengisi postingan di dalamnya.
Beberapa hari berlalu hingga berganti minggu dan bulan, namun belum mendapat respon welcome dan masih dalam kondisi status tombolnya bertuliskan "Batalkan Permintaan Gabung". Itu berarti saya memang harus bersikap bijak terhadap kondisi ini. Akhirnya, hingga sekarang saya memutuskan untuk menjadi Personal Indie di dunia Roland BK-5.
Apa manfaatnya...?
Setelah mengambil keputusan untuk tidak lagi berharap bisa bergabung di Rolander Indonesia, saya tetap berupaya aktif menulis tentang Roland BK-5 untuk membagi sedikit pengetahuan yang saya miliki. Ternyata beberapa tulisan mengenai Roland BK-5 mengundang para Rolander Indonesia mengunjungi, berkomentar, dan membuat ramai blog saya.
Alhamdulillah... blog saya, meskipun domain dan templatenya default gratisan bawaan blogger serta tanpa trik seo, masih bisa dikenal familier oleh Google dan Yahoo. Apalagi artikel tentang Roland BK-5 nya yang bisa mencapai peringkat halaman pertama dengan page rank yang bagus. Coba saja anda ketik di kolom pencarian Goolge dengan kata kunci:
"Spsifikasi Roland BK-5", "Kelebihan atau kekurangan Roland BK-5", How To Update Roland BK-5", atau bahkan dengan kalimat "Rolander Indonesia"
Terus tekan "Enter" dan lihat hasilnya... Ada blog saya muncul di halama pertama, bahkan kadang-kadang di peringkat atas... Sungguh patut disyukuri, kan... Hal ini tentu saja memotifasi saya untuk lebih giat dan memenuhi tekad lebih banyak menulis tentang Roland BK-5 meski secara autodidak.
Terima kasih Rolander Indonesia, semoga admin dan anggotanya bisa tetap solid dalam kebersamaan dan senantiasa penuh dengan keberkahan. Seperti dalam deskripsinya yang tercatat bahwa: "ROLANDER INDONESIA adalah GROUP INDEPENDEN yang dibuat sebagai sarana komunikasi, informasi, sharing untuk menjalin persaudaraan sesama pengguna dan pecinta Roland di Indonesia"
Mohon maaf apabila tulisan atau postingan blog ini berekses pada perasaan ataupun pelanggaran hak cipta seseorang. Interpretasi kalimat "... menjadi Personal Indie di dunia Roland BK-5" bisa didefinisikan tidak ada kepentingan dari pihak lain yang melatar belakangi atau mensponsorinya.
Belum ada tanggapan untuk "Ditendang Dari Rolander Indonesia dan Mensyukurinya"
Posting Komentar
Silahkan menulis komentar untuk kebaikan anda, saya, dan orang lain...